Rabu, 14 Desember 2011

Jangan jadikan aku sebagai Istrimu.., Jika


Jangan jadikan aku istrimu...

Jika nanti dengan alasan bosan kamu berpaling pada perempuan lain,
Kamu harus tahu meski bosan mendengar suara dengkurmu, melihatmu begitu pulas,
Wajah lelaki  yang terlihat begitu sempurna pun tak kan mengalihkan pandanganku dari wajah lelahmu setelah bekerja seharian.

Jangan memilih  aku sebagai  istrimu...

Jika nanti kita tidak bisa berbagi baik suka maupun sedih dan kamu lebih memilih teman perempuanmu untuk bercerita,
Kamu harus tahu meski begitu banyak teman yang siap menampung curahan hatiku,
Padamulah aku hanya ingin berbagi dan aku bukan hanya teman tidurmu yang tidak bisa di ajak bercerita sebagai seorang sahabat.

Jangan jadikan aku istrimu...

Jika nanti kamu langsung  tertidur setelah kita bercinta, yang biasa kamu sebut haihay..
Kamu harus tahu aku menikmati kebersamaan denganmu dan mendengar rayuan gombalmu yang lebih terdengar lucu  dari pada romantis meski aku pernah mendengarnya di komedi project, itu adalah saat-saat yang kutunggu.

Jangan jadikan aku sebagai istrimu...

Jika nanti dengan alasan sudah tidak ada lagi kecocokan kamu memutuskan menceraikan aku,
Kamu tahu betul kita memang berbeda dan bukan persamaan yang menyatukan kita tapi komitmen kita untuk hidup bersama.

Jangan jadikan aku istrimu...

Jika nanti kamu memilih tamparan dan kata2 kasar untuk memperingatkan kesalahanku,
Sedang aku tidak tuli dan masih bisa mendengar kata2mu yang lembut tapi berwibawa.

Jangan jadikan aku istrimu..

Jika nanti setelah seharian bekerja kamu tidak segera pulang dan memilih bertemu dengan teman-temanmu,
Sedang seharian aku sudah begitu lelah dengan cucian dengan setrikaan yang menumpuk dan aku bahkan tidak sempat menyisir rambutku,
Anak dan rumah bukan hanya kewajibanku karena kamu menikahiku bukan untuk dijadikan pembantu tapi pendamping hidupmu.

Jangan pilih aku sebagai istrimu...

Jika nanti saat diluar kota kamu lebih sering berkutat dengan pekerjaanmu bahkan sampai  1minggu lupa untuk menelpon anak dan istrimu, sekedar mengucapkan I LUV U,
Aku memilihmu bukan karena aku tahu aku akan hidup nyaman dengan segala fasilitas yang bisa kamu persembahkan untukku,
Harta tidak pernah lebih penting dari kebersamaan kita membangun keluarga karena kita tidak hidup hari ini saja.

Jangan pilih aku sebagai istrimu..

Jika nanti kamu malu membawaku ke pesta pernikahan teman-temanmu dan memperkenalkanku sebagai istrimu,
Meski aku bangga karena kamu memilihku tapi takkan kubiarkan kata-katamu menyakitiku.

Jangan pilih aku sebagai istrimu..

Jika nanti kamu berpikir akan mencari pengganti ketika tubuhku semakin gendut,
Kamu tentunya tahu kalau aku memang tak pernah bisa langsing, meski diet berkali-kali.

Jangan buru-buru menjadikan aku istrimu...

Jika saat ini kamu masih ingin bersenang-senang dengan teman-temanmu dan beranggapan aku akan melarangmu bertemu mereka setelah kita menikah.
Kamu tidak tahu akupun masih ingin menghabiskan waktu bersama teman2 untuk sekedar ngobrol atau creambath di salon dan tidak ingin apa yang disebut “kewajiban” membuatku terisolasi dari pergaulan aku semakin disibukkan dengan urusan rumah tangga.
Menikah bukan untuk menghapukan identitas kita sebagai individu tapi kita tahu kita harus selalu menghormati hak masing-masing tanpa melupakan kewajiban.

Jangan buru-buru menikahiku....

Jika saat ini kamu masih ingin meraih impian, mimpi mudaku hanya akan menjadi penghalang untuk langkahmu itu, meski menikah denganmu adalah impian terbesarku,
Aku tidak akan keberatan menunda itu demi cita-citamu karena aku juga punya cita-cita dan aku tahu bagaimana rasanya jika berhasil meraihnya.

Jangan buru-buru menikahiku..

Jika setiap hari aku masih harus mendengar nama-nama mantanmu dan berusaha sekuat tenaga menghilangkan rasa cemburu yang mungkin tidak beralasan tapi kamu harus yakin, kamulah cinta terakhir dan satu-satunya cinta yang ingin kujalani sampai akhir hayatku..

Jangan jadikan aku istrimu...

Jika kamu pikir bisa menduakan cinta kamu mungkin tak tahu seberapa besar aku mengagungkan sebuah cinta tapi aku juga tidak akan menyakiti diriku sendiri  jika cinta yang kupilih menghianatiku.

Jangan jadikan aku sebagai istrimu..
Jika kamu berpikir aku mencari kesempurnaan

Hapus aku dari daftar calon istrimu..
Jika saat ini masih ada perempuan yang menarik hatimu dan rasa penasaran membuatmu enggan mengenalkanku pada teman dan keluarga besarmu,
Kamu harus tahu meski cintamu sudah kuperjuangkan, aku takkan ragu untuk menginggalkanmu.

Jangan pernah berpikir menjadikanku sebagai istrimu jika kamu belum tahu satu saja alasan karena aku harus menerimamu sebagai suamiku??


__modifikasi Helal